Laporan Observasi Pasar
LAPORAN
OBSERVASI PASAR
PENDAHULUAN |
- LATAR BELAKANG
Di masa modern seperti saat ini, kita
harus mempunyai inovasi dan terobosan baru dalam hal pengembangan usaha. Karena
pada saat ini merupakan pasar bebas, dimana setiap orang berlomba-lomba dalam mendapatkan
keuntungan. Saat ini kita melihat masalah di Indonesia semakin kompleks.
Permasalahan tersebut seakan telah menjadi bagian yang susah dipisahkan dengan
rakyat Indonesia. Mulai dari permasalahan kemiskinan, pendidikan, keamanan,
atau juga masalah pengangguran. Kemudian tidak jarang kita temui perusahaan / industri yang
melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawan - karyawan sehingga
menimbulkan banyak pengangguran. Oleh karena itu
banyak orang yang berwirausaha, mendirikan home industri, dll.
Sebagaimana kita tahu sebuah inovasi akan membuka sebuah peluang usaha baru
yang tentunya lebih baik dibandingkan usaha yang telah ada sebelumnya. Oleh
karena itu, saya melakukan
observasi, khususnya dibidang Garment yaitu Home Industri Konveksi. Apabila
kita mengembangkan usaha ini secara serius kita bisa mendapatkan keuntungan
yang besar. Dengan keadaan yang
semakin sulit untuk mencari lapangan pekerjaan, kita harus jeli dalam
memanfaatkan peluang yang ada khususnya dalam hal bisnis, kita harus mengubah
mindset kita dari job seeker (pencari pekerjaan) menjadi job creator (pencipta
lapangan pekerjaan).
- RUMUSAN MASALAH
Ø
Asal mula usaha
Ø
Pengadaan modal
Ø
Pengetahuan yang di perlukan untuk memulai usaha
Ø
Upaya apa yang dilakukan untuk
pengadaan bahan baku
Ø
Cara mengelola usaha supaya
bisnis tetap jalan
Ø
Cara agar konsumen setia tetap
membeli
- TUJUAN
Laporan observasi ini bertujuan
untuk :
Ø
Memenuhi tugas mata kuliah kewirausahaan
Ø
Menambah pengetahuan kepada
mahasiswa di bidang kewirausahaan
Ø
Memberi pelajaran untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan
Ø
Menambah berbagi pengalaman tentang bidang kewirausahaan dari
pengusaha-pengusaha sukses
Ø
Mengubah pemikiran mahasiswa
bahwa dunia kerja tidak hanya menjadi pegawai tetapi terdapat bidang lain yaitu
sebagai pengusaha
HASIL OBSERVASI
1.
ASAL MULA USAHA
Berawal
dari krisis moneter yang melanda negeri ini pada tahun 1998, saat itu harga
bahan baku industri garmen membunmbung tinggi, sehingga perusahaan tempat saya
bekerja harus gulung tikar/ bangkrut yang menyebabkan 500 karyawan di PHK. Bermodal
pesangon ala kadarnya, mau tidak mau saya harus memutar otak untuk memulai
sebuah usaha, karena pada saat itu mencari kerja sangat sulit.
Akhirnya
saya pulang ke kampung halaman dengan membawa bahan baku yang saya beli murah dari
perusahaan tempat saya bekerja, karena pada saat itu terbesit di pikiran saya
untuk memproduksi pakaian sendiri. Didukung latar belakang kampung saya yang
merupakan sentra konveksi memudahkan saya untuk mencari tenaga bantu untuk
menjahit. Dan akhirnya saya putuskan untuk menekuni usaha ini sampai sekarang.
2.
BAGAIMANA PENGADAAN MODAL
Ø Berbekal dari sedikit uang
pesangon dari perusahaan tempat saya bekerja dan hasil dari penjualan sebidang tanah
warisan dari orang tua.
3.
PENGETAHUAN APA YANG DIPERLUKAN UNTUK
MEMULAI USAHA
Ø Harus Tau proses pembuatan
produk
Ø Harus paham peluang pasar
Ø Bisa mengembangkan marketing
Plan dan materi promosi yang kuat
Ø Cara mengelola operasional
bisnis
4.
BAGAIMANA UPAYA YANG DILAKUKAN UNTUK
PENGADAAN BAHAN BAKU/ BARANG DAGANGAN
Ø Upaya yang dilakukan untuk
pengadaan bahan baku yaitu membeli bahan baku berupa kain gulungan dari Bandung
5.
BAGAIMANA CARA MENGELOLA USAHA AGAR
TETAP UNTUNG DAN BERTAHAN BISNISNYA
Ø Menciptakan model pakaian yang
baru
Ø Mengikuti trend yang sedang
berkembang di pasar
Ø Memiliki hasrat, dorongan
dan disiplin yang kuat serta keteguhan hati
6.
BAGAIMANA CARANYA AGAR KUNSUMEN SETIA
SELALU MEMBELINYA
Ø Tetap menjaga kualitas produk
Ø Keramahan pelayanan terhadap
konsumen
Ø Menyelesaikan Pesanan sesuai
waktu yang telah disepakati
PENUTUP
KESIMPULAN
Menjadi
seorang wirausaha yang sukses tidaklah mudah. Membangun usaha sampai
beromset ratusan ribu per hari , pastilah dimulai dengan pengalaman
dan keyakinan. Pelajaran penting yang dapat diteladani, yaitu sebagai
wiraushawan sejati jeli melihat peluang, percaya diri, tekun,
berpikiran positif, dan berani mengambil risiko.
Sifat wirausaha diperoleh
dari sikap mau belajar dan ikhlas, artinya sifatnya bukan karena bakat dan
keturunan. Sikap motivasi dan kreatifnya sudah dikembangkan. Ide
kreatif muncul dari keinginan merealisasikan sesuatu yang berbeda
dengan keadaan sekitar. Hasil ide kreatif dapat menambah nilai jual
produk.
0 komentar:
Posting Komentar